mediakomen

12 Kesyirikan yang dianggap tradisi

Memahami Syariah dengan Benar sangat penting, terelbih lagi dizaman modern saat ini, karena semakin rapi kesyirikan menyusupi ke dalam amalan, bukan tidak mungkin saat ini kita juga terlena dalam ibadah namun tanpa disadari di dalam ibadah ini ada secuil kesyirikan. Padahal syaratnya Tauhid adalah meninggalkan segala macam bentuk kesyirikan dari yang paling kecil sampai yang besar.


Ketahuilah, semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala merahmati anda, di tengah-tengah masyarakat kita masih banyak sekali praktek kesyirikan yang merusak bahkan membatalkan tauhid.  

 


Perbuatan-perbuatan tersebut dilakukan oleh sebagian orang dengan dalih bahwa amalan tersebut adalah tradisi dan adat-istiadat peninggalan leluhur. 


Baca Juga : Yuk, Periksa status datamu dalam program vaksinasi COVID-19 gratis dari pemerintah

 

Padahal perbuatan tersebut merupakan bentuk syirik yang membahayakan agamanya.

Diantara tindakan tersebut adalah: ๐Ÿ‘‡

 

1.Tathayyur.

Tathayyur adalah asumsi yang tidak menguntungkan tentang waktu, tempat, atau hal tertentu yang dilihat, didengar, atau diketahui.
(๐Ÿ“šAl-Qaulul Mufid)

Di beberapa daerah, warga membangun rumah menghadap ke arah tertentu. Mereka juga mulai membangun dan menampungnya pada hari tertentu, dengan keyakinan akan membawa keberuntungan dan menjauhkan kesialan. 


Ada juga yang tidak mau berdagang di hari-hari tertentu dan melarang nikah di bulan-bulan tertentu. Semua ini adalah bentuk syirik tathayyur, yang harus dihindari oleh seorang Muslim.

Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Thiyarah adalah syirik, thiyarah adalah syirik, thiyarah adalah syirik."
(HR. Abu Dawud no. 3910, lihat al-Qaulul Mufid) 


Baca Juga : Apakah Wahabi tersesat? Wahhabi mana yang tersesat? 

 

2.Tamimah.

Tamimah adalah sesuatu yang digantungkan pada anak untuk menolak 'ain' atau 'kesialan'.
Kita sering melihat barang-barang digantung di rumah, mobil, toko, atau dipaksakan kepada anak-anak dengan maksud untuk menangkal kejahatan. Semua ini termasuk jenis tamimah yang tidak tahu malu. Orang yang melakukannya jatuh ke dalam syirik. (Lihat al-Qaulul Mufid)  

 


3.Tiwalah.

Sesuatu yang dibuat untuk membuat seorang suami / pria mencintai istrinya / seorang wanita atau sebaliknya. Adapun dublah (cincin yang dikenakan seseorang setelah menikah) dengan keyakinan bahwa selama cincin emas itu dipakai maka pernikahan akan tetap abadi, ini adalah keyakinan politeistik, karena tidak ada yang dapat membalikkan hati manusia selain Allah Subhanahu wa Ta'ala. Memakai cincin seperti ini minimal tasyabbuh (menyerupai) perselingkuhan, itu ilegal. _Dia juga bisa mengelak, jika dia percaya bahwa cincin itu bisa menjadi penyebab pernikahan abadi.
(Lihat al-Qaulul Mufid Syarah Tauhid


4. Mantra / mantra.

Yang dimaksud dengan ruqyah (belajar) adalah syirik, yang berisi permintaan tolong kepada jin. Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam melarang tiga hal di atas dalam haditsnya: "Sungguh mantra, tamimah, dan tiwalah adalah syirik."

(HR Ahmad dan Abu Dawud, dikonfirmasi oleh asy-Syekh al-Albani)

Adapun ruqyah yang diperbolehkan oleh Syari'at harus memenuhi tiga syarat berikut: ๐Ÿ‘‡

√– »Membaca Alquran, As-Sunnah, dan Doa Baik.
√– »Gunakan bahasa Arab dan pahami artinya.
√– »Diyakini hanya sebagai alasan, tidak dapat mempengaruhi selain kehendak Allah Subhanahu wa Ta'ala.
(IhatSee Fathul Majid). 


Baca Juga : Benarkah Guru yang ijazahnya tidak linear tidak bisa mengikuti test PPPK 2021?


 

5. Dekorasi.

Ini adalah bencana yang menimpa banyak umat Islam. Banyak orang menjadi pelanggan dukun dalam situasi bahagia atau sulit, meskipun ancaman bagi dukun dan mereka yang mengunjunginya sangat besar. 



Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa mendatangi dukun dan meminta sesuatu, maka shalatnya tidak akan diterima selama empat puluh malam."
(HR. Muslim). 



Dalam hadits lain, dia Shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa mendatangi dukun dan meminta sesuatu dan kemudian mengizinkannya, dia tidak percaya pada apa yang diturunkan kepada Muhammad Shallallahu' alaihi wasallam." 



As-Syekh Muhammad bin Shalih al-Uthaymeen rahimahullah menegaskan bahwa untuk datang ke dukun ada beberapa detail hukumnya; 



√ • 1. Datang dan tanyakan padanya, maka doanya tidak diterima selama empat puluh hari.
√ • 2. Datang, tanya dia, dan izinkan pidatonya, maka dia telah melanggar apa yang diturunkan kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam.
√ • 3. Datang untuk mengungkap kesalahannya, diizinkan.
(๐Ÿ“šLihat al-Qaulul Mufid). 



Mengenai perselingkuhan dukun, Syaikh Hafizh bin Ahmad al-Hakami menyebutkan, ada sembilan alasan perselingkuhan dukun tersebut. Di antara hal-hal yang dia sebutkan adalah bahwa seorang dukun telah menjadi pelindung iblis. Allah Subhanahu wa Ta'ala berkata:


"Sesungguhnya setan berbisik kepada teman-temannya…."
(๐Ÿ“–Al-An'am: 121).
Sedangkan iblis tidak akan menjadikan orang-orang kudus selain kafir.
(MaSee Ma'arijul Qabul hal. 423-424).

 

6. Penyembelihan selain Allah Subhanahu wa Ta'ala.

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam telah mengumumkan bahwa di antara orang-orang yang dikutuk ada orang yang menyembelih selain Allah Subhanahu wa Ta'ala.


Dari Ali ibn Abi Thalib radhiyallahu 'anhu, Nabi Shallallahu' alaihi wasallam bersabda: “Allah mengutuk orang yang menyembelih selain Allah. Allah mengutuk mereka yang mengutuk (menghina) orang tua mereka. Allah mengutuk mereka yang melindungi pelaku pelanggaran syar'i. Dan Allah mengutuk mereka yang mengubah batas-batas tanah. "
(๐Ÿ“šHR Muslim) 



Di antara korban yang ditawarkan selain Allah Subhanahu wa Ta'ala berbagai bentuk genosida: ๐Ÿ‘‡ selain Allah Subhanahu wa Ta'ala


. √ • sebuah Larung (amal laut)

antara pengorbanan syirik adalah persembahan tahunan ditawarkan untuk lain , baik untuk laut (sedekah laut), sungai, gunung, dll.

√ • b. Pembantaian mempelai wanita Di

beberapa tempat ada tradisi penyembelihan di pesta pernikahan

. Pembantaian untuk rumah baru, di

beberapa daerah, setelah membangun rumah, mereka menyembelih hewan, bahkan ada yang menanam kepala hewan di rumah baru mereka. Ini juga termasuk penyembelihan syirik.

√ • d. Memenuhi keinginan jin yang masuk ke tubuh seseorang,

ketika seseorang kesurupan Jin kemudian diruqyah, terkadang jin meminta untuk menyembelih hewan untuk dirinya sendiri.Hal ini tidak boleh dibiarkan, karena itu adalah persembahan bagi jin. (๐Ÿ“šLihat al-Qaulul Mufid, asy -Shaykh Muhammad al-Wushabi). 

 


7. Upacara kuburan.

Diantara perbuatan syirik yang umumnya dianggap perbuatan di dalam kuburan adalah sebagai berikut: ๐Ÿ‘‡

√ • 1. Berdoa kepada penghuni kuburan.
√ • 2. Nadzar untuk penghuni kuburan.
√ • 3. Isti'anah, minta bantuan kepada penghuni makam.
√ • 4. Isti'adzah, meminta perlindungan kepada penghuni kuburan.
√ • 5. Istighatsah, meminta musibah disingkirkan kepada penghuni kuburan.

Ketahuilah, semua hal di atas adalah kejahatan yang harus disangkal.
Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: “Barangsiapa melihat kejahatan harus mengubahnya dengan tangannya. Jika tidak, secara lisan. Jika dia tidak mampu membelinya maka dengan hatinya, dan itu adalah iman yang paling lemah. "
(HR. Muslim)
(MaSee Ma'ariful qabul, Ighatsatul Lahafan, Tahdzirul Muslimin).


 

8. Mencari berkah dari hal-hal tertentu.

Beberapa orang mencari berkah di pohon, kuburan, atau benda yang dimilikinya, seperti belati dan cincin,
dan tidak diperbolehkan tabarruk (mencari berkah) dari diri sendiri, dengan tubuh atau bagian tubuh orang tertentu, selain Rasulullah, seorang Muslim harus jangan meminta berkah pada seseorang yang dianggap saleh, baik air liur, rambut maupun bagian tubuh lainnya. Hal ini didasari oleh beberapa alasan: ๐Ÿ‘‡ 



➡√ • 1. Merupakan kekhususan bagi Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam.
➡√ • 2. Tidak ada seorangpun setelah Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam wafat meminta berkah dengan bagian tubuh Abu Bakar, Umar, Utsman, Ali bin Abi Thalib, dan sahabat lainnya. Jika dibiarkan, ini akan dilakukan oleh komunitas pada waktunya.
➡√ • 3. Akan menimbulkan fitnah dan ujub (kesombongan) dari mereka yang dimintai berkah.
(๐Ÿ“š Lihat Taisir al-'Azi zil Hamid,) hal. 144-145

 

 

9. Sihir.


Sihir adalah tindakan tidak percaya yang harus dihindari seorang Muslim.
Seseorang yang belajar dan mengajar sihir telah jatuh ke dalam ketidakpercayaan.


Allah Subhanahu wa Ta'ala bersabda:
"Dan mereka mengikuti apa yang setan baca pada masa pemerintahan Sulaiman (dan mereka mengatakan bahwa Sulaiman melakukan sihir), sedangkan Sulaiman tidak kafir (tidak mempraktekkan sihir). Hanya setan saja yang kafir (praktek sihir) . Mereka mengajarkan sihir untuk manuria. "
(Al-Baqarah: 102)
(๐Ÿ“š Lihat Ma'arijul Qabul hal. 407-411). 


 

10. Amal bumi.

Sedekah bumi adalah memberikan sesaji / sesaji saat hendak memanen padi dan lain-lain. Menurut mereka, sesajen itu ditawarkan kepada Dewi Sri. Ini juga termasuk bentuk syirik.
 

 

11. Pengorbanan.

Yakni memberikan suguhan kepada para leluhur ketika hendak membawakan acara tertentu.
 

 

12. Hormati dengan membungkuk. 

Ibn Taymiyyah rahimahullah berkata; “Membungkuk sembari menghormati adalah perbuatan yang dilarang. Seperti dalam riwayat at-Tirmidzi dari Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam, mereka menanyakan tentang seseorang yang bertemu dengan temannya lalu bersujud kepadanya. Dia shallallahu 'alaihi wasallam berkata, "Itu tidak diperbolehkan."


Juga karena sujud dan sujud tidak boleh dilakukan selain untuk Allah Subhanahu wa Ta'ala, meskipun ini adalah bentuk penghormatan terhadap syariat di hadapan kita, seperti dalam kisah Yusuf 'alaihis salam: ๐Ÿ‘‡



"Dan dia mengangkat orang tuanya di atas takhta. Mereka (semua) bersujud dan bersujud kepada Yusuf. Yusuf pun berkata, "Wahai ayahku, ini ta'bir impian lamaku."
(Yusuf: 100).



Adapun dalam syariah kami, sujud
tidak diperbolehkan kecuali kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala.
(IhatSee Majmu 'al-Fatawa, 1/259).



Ketahuilah, semoga Allah Subhanahu wa Ta'ala memberkati kalian, yang kami sampaikan hanyalah sebagian amalan syirik yang ada di tengah masyarakat kita, Kita harus menjauhi segalanya. Kita juga harus memperingatkan umat Islam untuk menjauh dari praktik syirik. 



Ketahuilah, semoga Allah Subhanahu wa Ta'ala memberkati Anda, semua adat istiadat dan kebiasaan masyarakat harus tunduk pada hukum Allah Subhanahu wa Ta'ala.



Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:



"Jadi, demi Tuhanmu, mereka (sebenarnya) tidak percaya sampai mereka membuatmu menilai apa yang mereka perselisihkan, lalu mereka tidak merasa keberatan dalam hati atas keputusan yang kamu berikan, dan mereka menerimanya sepenuhnya."
(NAn-Nisa: 65).



Janganlah kita menjadi seperti orang-orang cuek yang tidak mau beriman kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam dengan dalih mengikuti sang PENCURI.



Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman tentang kondisi orang musyrik: ๐Ÿ‘‡ 



"Ketika dikatakan kepada mereka," Ikuti apa yang telah diturunkan Allah, "mereka menjawab," (Tidak), kami hanya mengikuti apa yang kami temukan dari (amalan) nenek moyang kami. ”(Apakah mereka akan mengikuti juga), meskipun leluhur mereka tidak tahu apa-apa dan tidak menerima bimbingan? "
(๐Ÿ“–al-Baqarah: 170). 



Seorang Muslim harus memprioritaskan hukum Allah Subhanahu wa Ta'ala di atas segalanya Dia harus memprioritaskan syariat atas nafsu, adat istiadat, dan opini..
Allah Subhanahu wa Ta'ala memiliki orang menegur -Orang yang mengutamakan hawa nafsunya. 



Allah Subhanahu wa Ta'ala bersabda:
“Jadi pernahkah kalian melihat seseorang yang menjadikan nafsu (keinginan) sebagai tuhannya dan Allah mengijinkannya berdasarkan ilmu-Nya dan Tuhan telah mengunci pendengaran dan hati serta menutupi pandangannya? Siapa yang akan membimbingnya? setelah Allah? Jadi kenapa tidak mengambil pelajaran? ”
(๐Ÿ“–al-Jatsiyah: 23). 



Semoga tulisan singkat ini bisa menjadi nasehat dan menjadi salah satu alasan hancurnya amalan syirik yang sudah merebak di negara kita. 



[๐Ÿ“šManfaat ini diambil dari tulisan Al-Ustadz Abdurrahman Mubarak berjudul "Penyimpangan Keyakinan di Sekitar Kita" dalam majalah Asy Syariah no. 67 / VI / 1432 H / 2010, hal.] 



48-53 • ┈ • ○○ ❁❁ ๐Ÿ’  ○○ ••• ┈ •

๐Ÿ“ฒ Tanggal Terbit *
๐Ÿ—“ J akarta, Sabtu, 25 Jumadil Awal 1442 H / 09 Januari 2021 M *
__________ 



Didesain & Diposting oleh Teman_Hijrah 



Silahkan share Ulang ♻ ♻ Gratis Save Share 




๐Ÿ“ Dengan berkah kemudahan hari ini, marilah kita berlomba-lomba amal yang baik dalam menyebarkan benih kebaikan untuk saudara-saudara di sekitar kita, semoga dapat menjadi pedoman dan bobot kebaikan kita di hari kiamat insya Allah


minimal jangan sia-siakan media sosial yang kita miliki ketika hal ini agar tetap bisa memberikan manfaat dan manfaat bagi banyak orang, insyaAllah dengan ijin-Nya setiap ilmu yang kita bagikan dapat menjadi alasan bagi orang untuk mengenal Islam dengan benar di sunnah Nabi dan kita dapat dengan mudah mendapatkan pahala bagian ุขู…ِูŠู†َ.


ู…َู†ْ ุฏَู„َّ ุนَู„َู‰ ุฎَูŠْุฑٍ ูَู„َู‡ُ ู…ِุซْู„ُ ุฃَุฌْุฑِ ูَุงุนِู„ِู‡ِ


"Barangsiapa menunjukkan kebaikan, maka dia akan diberi ganjaran seperti yang dilakukannya." [HR. Muslim, 3509]

Jazakumullahu khairan wa Barakallahu fikum

• ┈ • ○○ ❁❁๐Ÿ’  ○○ ••• ┈ •

.

Distulis kembali oleh : Bookmaymadrasah

Labels: Nasehat

Thanks for reading 12 Kesyirikan yang dianggap tradisi. Please share...!

0 Comment for "12 Kesyirikan yang dianggap tradisi"

Back To Top